Advertisement
RUJUKANNEWS.com – Perusahaan trading artinya juga sering disebut sebagai perusahaan trading. Dalam pembahasan ini akan dijelaskan secara rinci pengertian, ciri-ciri, jenis-jenis, dan perbedaan antara badan usaha dan kegiatan trader perseorangan.
Perusahaan Trading Artinya Apa?
Advertisement
Kalau ada yang masih bingung mengenai perusahaan trading artinya apa? Yuk simak pembahasan lengkapnya di artikel berikut ini.
Penjelasan Lengkap dari Perusahaan Trading Artinya?
Dalam dunia industri terdapat dua jenis perusahaan, yaitu perusahaan komersial dan perusahaan non komersial.
Ada juga perusahaan yang memiliki sebutan dengan perusahaan trading. Lantas apa sebenarnya penjelasan dari perusahaan trading artinya itu?
Advertisement
Apa itu perusahaan trading?
Istilah perusahaan trading artinya dalam bahasa Inggris dapat diartikan sebagai perusahaan komersial.
Keuntungan yang mereka peroleh berasal dari selisih harga jual dan harga beli. Harap diperhatikan bahwa perusahaan trading ini tidak menambah nilai pada produk atau bahan mentah yang kamu beli.
Perusahaan trading kemudian akan menyimpan produk dan kemudian menjualnya kembali dengan harga lebih tinggi dari harga eceran.
Jenis produk atau bahan baku yang mereka jual umumnya dapat berupa bahan baku yang masih mentah, produk setengah jadi, produk jadi, hasil pertanian, dan barang lainnya.
Kegiatan perusahaan trading
Kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan trading atau perusahaan niaga sangat berbeda dengan jenis perusahaan lainnya. Tentunya kegiatan usaha perusahaan di sektor komersial sangat berbeda dengan perusahaan di sektor industri.
Bagi yang belum tahu, kegiatan utama perusahaan komersial adalah sebagai berikut:
1. Melakukan pembelian
Kegiatan utama yang pertama adalah membeli berbagai jenis barang atau produk, yang diminta oleh konsumen atau yang dibutuhkan oleh pasar.
Dengan membeli produk ini, perusahaan akan menentukan jenis produk apa yang dapat dipasarkan oleh perusahaan.
Proses penentuan jenis produk yang akan dijual akan sangat berpengaruh terhadap kelangsungan usaha komersial tersebut. Oleh karena itu, masalah tersebut cukup berisiko dan harus dipikirkan dan direncanakan dengan matang.
Tidak hanya barang berupa produk atau jasa, badan usaha juga dapat membeli barang berupa aset atau aset.
2. Biaya-biaya
Dengan membeli suatu produk, secara tidak langsung perusahaan juga akan mengeluarkan biaya untuk menyelesaikan transaksi tersebut.
Contoh pengeluaran yang dikeluarkan dalam perusahaan komersial adalah pembayaran transaksi pembelian produk, pembayaran hutang, sewa gudang, pembayaran pajak, upah tenaga kerja, dll.
Beberapa transaksi pengeluaran kas harus dicatat untuk memfasilitasi pelaporan keuangan.
3. Melakukan penjualan
Dengan demikian, dalam prakteknya perusahaan harus melakukan berbagai strategi untuk memperoleh keuntungan yang maksimal.
Keuntungan yang mereka peroleh akan digunakan sebagai modal untuk membeli kembali produk dan menjaga ketersediaan produk di gudang.
4. Terima uang
Kegiatan utama perusahaan trading adalah menerima uang dari semua kegiatan pembayaran dan pelunasan dari pembeli.
Setelah mengeluarkan banyak uang untuk kegiatan bisnis perusahaan, tentunya mereka juga berhak menerima pembayaran agar arus kas tetap aman.
Dalam proses penerimaan uang ini juga harus dicatat dalam buku kas. Untuk memudahkan perusahaan dalam mengontrol dan memantau alur caja dan pelaporan keuangan, kamu dapat menggunakan aplikasi pengaturan keuangan.
Ciri-ciri perusahaan komersial
Setiap jenis perusahaan memiliki karakteristiknya masing-masing, antara lain perusahaan komersial dan perusahaan non komersial.
Bagi mereka yang tidak dapat membedakan antara perusahaan komersial dan perusahaan non komersial, beberapa ciri-ciri perusahaan komersial adalah sebagai berikut:
– Kegiatan usaha dilakukan dalam bentuk pembelian barang, penyimpanan barang di gudang dan pemeliharaan persediaan, serta penjualan barang, serta mengeluarkan biaya untuk proses pembelian.
– Pemasar tidak melakukan proses produksi atau kegiatan yang mengacu pada perubahan dan nilai tambah pada produk yang dibeli.
– Total keuntungan yang mereka peroleh diperoleh dari total jumlah barang yang terjual dikurangi jumlah total pembelian barang dan anggaran operasional perusahaan.
– Perusahaan trading menggunakan akun persediaan atau saham yang tercantum dalam laporan neraca, laporan laba rugi, dan perhitungan HPP.
Akhir Kata
Nah itulah beberapa kegiatan utama yang dilakukan oleh perusahaan niaga atau commercial company. Pada dasarnya kegiatan utama perusahaan ini adalah pembelian dan penjualan produk serta penyimpanannya di gudang untuk menjamin ketersediaan barang tradingan.
Dari pembahasan di atas dapat dipahami bahwa perusahaan trading artinya adalah perusahaan trading barang dan berbeda bukan dari perusahaan broker yang menyediakan platform untuk trading di pasar modal.